THE DOLLARINAA

<meta name="google-site-verification" content="9hSYXn_HmxIXwW4ZNFf8fw9gAzzsrn-ixtoiOjG6nnw" />   Bergelut dengan sejumlah nominal dan kebijakan setiap hari terlihat memusingkan bagi kebanyakan teman. Sebenernya sih tidak salah itu, saya alami sendiri sekarang, hihi tanggal-tanggal segini saya tidak pernah dapat beranjak lama dari meja. Ketik-ketik, ngerekonsiliasi mutasi bank, cek-cek semua data admin, Fungsi audit internal kadang-kadang saya lakukan juga.  Tapi sebenarnya tidak terlalu menyeramkan setelah dijalani.Masih ada selo time nya kok dalam satu bulan. Saya membuat dateline sendiri untuk masing-masing laporan yang harus saya kerjakan setiap bulannya.Agar tidak stress saya akan sisipkan beberapa hari untuk 'hari malas bekerja sedunia' untuk reward setelah beberapa jam dan beberapa hari bertatap muka dengan laporan. Pekerjaan jadi terasa menyenangkan. 

Malam-malam begini suka kangen dengan makanan-makanan khas kota kelahiran. Waktu ini saya sedang membayangkan bagaimana enaknya pecel kalo dimakan pake punten. Tidak tahu punten itu apa? Punten itu bentuknya seperti lontong, terbuat dari nasi, tapi rasanya gurih, pakai santan gitu masaknya. Karena sedang tidak  di kota kelahiran, saya post saja yaa resepnya, siapa tahu besok-besok bisa bikin sendiri bahan yang harus di siapkan adalah 1/2 kilo gram beras,langsung cuci sampai airnya bening parut kelapa dan ambil santanya,gunakan setengah dari kelapa utuh  1 lembar daun salam serta garam dan lengkuas potong sekitar 1 cm,memarkan untuk lengkuasnya lanjut ke pembuatan bahan pecelnya siapkan: 1 ikat daun singkong,rebus dan potong-potng lalu tiriskan tambahkan daun pepaya secukupnya saja,rebus dan potong-potong,tiriskan juga 200 gram toge atau kecambah,rebus dan tiriskan 1 ikat daun sawi rebus,setelah itu potong-potong,lalu tiriskan untuk lalapan tambahan bisa tamba...

Hallo, saya dollarina Entri pertama saya ini langsung berat yaa, menabung! Maklum saya sedang sangat bersemangat untuk menabung, sesuai target insyaalloh tahun depan naik pelaminan. hihi Bisa dibilang keseluruhan dari kita sangat suka dengan uang. Keseluruhan dari kita juga sangat suka berbelanja, entah itu online maupun di offline store. Sangat sedikit saya kira orang yang suka dengan uang tapi tidak suka berbelanja. Saya sangat-sangat tidak termasuk di dalamnya. Saya suka uang, saya juga suka belanja. Hampir setiap bulan saya hanya menyisihkan sedikit gaji yang saya hasilkan di rekening. Dan ketika si Mamasdoi ⅅmelamar, saya terpaksa memberikan tempo 1 tahun dari engagement day karena tidak punya tabungan yang cukup.Memang sih saya juga baru lulus kinyis-kinyis fresh dari kampus. Tapi tetap saja, saya merasa bersalah karena selama kuliah saya juga bekerja paruh waktu di beberapa perusahaan di Jogja, tempat saya menuntut ilmu, tidak juga dapat kumpulkan sejumlah nominal di rekeni...